lukisan diunduh dari google
TAHAJUD SUNYI
di jalan rindu panas yang api memanggang resah
purnama luka di sebalik awan mencari bayang kekasih
dari puncak bukit yang bersemayam dilekat jantung
angin bunting menyusuri sungaisungai keinginan
berharap suka cita tanpa luka derita
mengingat kekasih
malam memiliki ruang heningnya sendiri
tapi tujuh pintu di ketinggian langit tidak serta merta terbuka
di sana ada ketinggian roh dalam sunyinya doa
menakar tetesan perih pada rentan retak perigi kejujuran
o,diantara hiruk pikuk pasukan pikiran
jiwa siapa telimpuh di ujung simpul
melafal doa seperti mata pecinta menatap gugur
dedaun memeluk tanah
___________________________________________________________
@ Imron Tohari_lifespirit, 7 Oktober 2010,pukul 23.15 Wita
Tidak ada komentar:
Posting Komentar