Minggu, 10 April 2011

Tabir (Bisik Ilalang II)

lukisan by google


Tabir (Bisik Ilalang II)



(1)/

Pacari cahaya mentari redup
ilalang-ilalang tercabut
risih angin enggan menyapu

ooooiiii …

jangan pacari gerhana gelap
pulang , kataku berlendir awang awang

(2)/

Tumpukan jerami tercium hujan, busuk
rupa-rupa jamur, tumbuh
akankah sebanding kucuran peluh, padapada
mentari senyum
gerhana muram
hujan rinai
tanya
diskusi.

(3)/

Tercipta bumi dari keteraturan
seperti perhiasan pada api,air,dan tangan pengerajin,
ketidaktahuanku
mengetuk pintu kecil, membaca mushafmushaf pada rohku, pun
bentuk itu nafsu,bersemayam di alam-alam pikiran,
menjadikanku tuhan pada tanah jasadku

Dan jernihnya nurani mengajak jiwa kepermukaan
membawa pemikiran tunggal

: Tanah itu kekasih abadi

_____________________________________________________________
@ Imron Tohari, lifespirit, rev.18909

2 komentar: