TENTANG KEDUKAANberatus tanya lelah kudengar, di pikiran
himpitan hidup demikian mudah mengubur suka
petang pun berjalan tergesa-gesa ke pagi
di celahnya, mimpi terjebak tak tahu mesti bagaimana
maka, di reranting kering, daun-daun melayuk
cuaca kian tak tentu, angin bergemuruh
lembar-lembar kalender mudah robek
sungguh, alam berseakan menjerit
perlihatkan jalan ke muara sepi, kita
sibuk berdagang nasib
tanpa ning
lupa Tuhan, untuk apa menjadikan insan hidup
(lifespirit,25 Feb 2012)